Aku Menulis Maka Aku Ada
Cogito ergo sum, aku berpikir maka aku ada. Kalau berpikir saja merupakan tanda bahwa seseorang itu ada, apalagi kalau ia berpikir kemudian menulis? Maka ia: abadi. Meminjam istilah Pramoedya Ananta Toer, menulis adalah bekerja untuk keabadian.
Tentu kelas saya sebagai penulis masih masuk kelas amatir, belum pantas naik kelas apalagi abadi dan disejajarkan misalnya dengan Pram dengan Bumi Manusia-nya, Dahlan Iskan dengan disway-nya, dan penulis-penulis lainnya.
Tulisan di blog ini hadir kembali untuk sekedar berbagi catatan ringan dan opini-opini sederhana secara pribadi dan informasi-informasi seputar lomba blog, beasiswa dan lowongan kerja yang mungkin dibutuhkan.
Blog ini sebenarnya adalah untuk merawat tradisi. Pertama kali punya blog dulu waktu zaman multiply, sekitar tahun 2006, awal-awal kuliah di Jogja dan waktu pertama kali belajar menulis. Gak kerasa sudah 14 tahun yang lalu.
Setelah era multiply berakhir pindah ke domain blogspot. Lama juga tuh di sini sampe lulus sampe kerja. Di blogspot sampai pernah dapat adsense gtu, bayarannya dollar. Sebelum Atta Halilintar, Baim Wong, dan Raffi Ahmad dapat adsense dari youtube, gue sudah lebih dulu dapat adsense dari blogspot. Sombong.
Tapi bedanya sebelum bisa menikmati hasilnya, adsense gue di block karena greedy, serakah, menyalahi prosedur. Sementara mereka sekarang jadi sultan giveaway dari adsense. Itulah mengapa sombong itu dilarang, serakah itu tercela, dan jadi pelajaran sampai sekarang.
Gagal dapat hasil adsense mbah Google sempet membuat gue down, gak mau lagi menulis. Wajar dulu berharap adsense adalah passive income gue secara gaji bulanan masih gaji staf lah. Wkwk.. Tapi nanti kalau sempat gue ceritain lebih lengkap di tulisan lain tentang kisah ini.
Singkat cerita mencoba untuk bangkit punya blog-blog berikutnya, dari mulai ayoikut.com yang bahkan fan pagenya sudah di like lebih dari 5 ribu orang tanpa iklan dan pengikutnya bukan akun kaleng-kaleng.
Ayo Ikut bosen lalu tumbang, lanjut lagi punya blog namanya Bloggerpreneur Indonesia dot com. Antusiasme warga dunia maya bagus juga responsenya. Akhirnya gue kumpulin blogger-blogger di WA group sampe banyak sekali yang daftar ratusan orang dari seluruh Indonesia.
Tapi sayang, kesibukan sebagai pegawai membuat blog-blog itu mati suri termasuk fan page facebook dah gak update lagi, WA grup dari ratusan anggota sekarang tinggal 33 peserta, dah gak aktif juga.
Setelah era-era itu dengan nama-nama anonymous yang para pembaca gak tahu siapa adminnya gantengnya. Baru tahun 2016 mencoba membuat blog dengan nama asli. Nama asli yang membuat orang bertanya ini nama cowok apa cewek.
Membuat blog dengan nama asli juga gak bertahan lama kemudian hilang di telan bumi karena memang kurang fokus. Nah, di tahun 2020 ini kita coba hidupkan lagi. Mudah-mudahan blog ini bisa jaya abadi. Toko bangunan kali ah jaya abadi. Hehehe…
ayo mas! biar semangat menulismu jadi nularin ke aku yang jauh mikir bisa dapet duit dari adsense, meskipun sekarang jadi pengen belajar. ajarin dong yaaaaa dan biar kemampuan menulis gak cuma di lingkaran galau aja haha.